By 
JabarKapayun.com, BOGOR – Pengurus Besar Esport Indonesia (PBESI) Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor baru saja menggelar sebuah turnamen game, yaitu Mobile Legend. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Cafe Food Court WK di Desa Gubung Menyan, Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor, Sabtu (20/8/2022).
Ketua Panitia, Restu Miqyal Falah mengatakan, tujuan turnamen ini adalah yang utama sebagai momentum silaturahmi antar player Mobile Legends di saat Ramadan.
Restu menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan sebagai persiapan untuk mengikuti agenda besar PBESI Kabupaten di tahun ini, yakni Piala ESI Kabupaten Bogor.
“Kami sebagai cabang olahraga Esports di Kecamatan Pamijahan akan terus mencoba mempersiapkan atlet-atlet untuk turnamen besar tersebut dengan cara menciptakan berbagai turnamen-turnamen di tingkat kecamatan, seperti kegiatan ini,” ungkap Restu.
Turnamen Mobile Legend tersebut banyak diminati para pemain (players) Esport yang ada di Kecamatan Pamijahan. Pada kegiatan itu sebanyak 80 peserta yang terdiri dari 16 Squad yaitu AOX, GPX, PARTYM, KOF, CHADAL, SZD, SAGE, WBC 1, BADUT, SBR, STR E, BLCK, KLS DEK, M2M, SAVIORS, WBC L mengikuti turnamen ini. Adapun Juara 1 turnamen ini diraih oleh skuad Badut, juara 2 diraih oleh skuad SZD.
Ketua Panitia Tournamen Mobile Legend ESI Kecamatan Pamijahan Season 2, Restu Miqyal Falah mengucapkan selamat kepada Squad Badut yang berhasil mendapatkan juara.
“Dan kepada seluruh peserta kami ucapkan terima kasih atas partisipasinya, kita bertemu kembali di turnamen selanjutnya,” katanya.
Squad Badut yang berhasil merebut gelar juara ajang Turnamen Mobile Legends ESI Kecamatan Pamijahan Season 2, setelah mengalahkan Squad SZD dengan skor 3-1. Badut bahkan berhasil menyingkirkan tim-tim favorit.
Leader Squad Badut/WVE, Muhammad Dani Ramadan atau biasa disebut Dani mengaku bahwa timnya memiliki motivasi yang tinggi untuk menjadi juara di ESI Season 2.
Kemenangan ini merupakan kemenangan kedua yang menjadikan Squad badut/WVE menjadi Juara bertahan di ESI Kecamatan Pamijahan katanya, menjadi bukti optimisme dan strategi yang sudah dipersiapkan sejak babak Play-off.
“Turnamen ini seru karena lawannya kuat-kuat. Tapi kami sadar perlu bekerja keras lagi kalau berhadapan dengan tim-tim seperti SZD,” kata Dani lewat interview panitia, Sabtu, 20 Agustus 2022.
Jalannya pertandingan di Grand Final ESI Kecamatan Pamijahan Season 2 berlangsung cukup sengit pada awal-awal pertandingan. Badut berhasil membuka rekor kemenangan setelah menekuk SZD lewat permainan indah Dannnn, MATHEEWWW dan Kawan-Kawan.
Ketua Umum ESI Kecamatan Pamijahan, Sabri Maulana Ibrahim menambahkan, Tournament ini merupakan langkah untuk mencari talenta potensial yang akan kami bina dan kami ajukan untuk tournament yang ada di tingkatan Kabupaten, Provinsi, bahkan Nasional.
“Pamijahan harus bisa mencetak atlet E-Sport yang bisa bersaing dengan yang lain. Maka ini menjadi bukti keseriusan kami untuk memajukan pamijahan di bidang E-Sport serta memfasilitasi para player potensial yang ada di kecamatan Pamijahan” ujar Sabri. (Cici)
Comments